Bengkulu Selatan (UtamaPost) – Manunggal Membangun Desa – (TMMD) ke-118 yang digelar oleh Kodim 0408/BS kini memasuki tahap kegiatan non fisik dengan fokus materi penyuluhan Wawasan Kebangsaan. Penyuluhan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya peran masyarakat dalam mempertahankan kedaulatan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) bertempat di Desa Kembang Ayun Kec. Manna Kab. Bengkulu Selatan, Rabu (27/09/2023).
Kegiatan TMMD 118 Kodim ini merupakan sinergi antara TNI bersama-sama dengan masyarakat dalam upaya membangun wilayah yang lebih baik dan mandiri. Setelah melalui tahap-tahap fisik yang mencakup perbaikan infrastruktur dan pembangunan sarana publik, kini giliran kegiatan non fisik yang dijalankan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat.
Pentingnya penyuluhan Wawasan Kebangsaan dalam TMMD 118 Kodim 0408/BS tidak hanya sebagai bentuk edukasi, namun juga sebagai upaya untuk membangun rasa nasionalisme, cinta tanah air, dan kepedulian terhadap bangsa dan negara. Dalam suasana persatuan dan kesatuan, masyarakat diharapkan dapat bersama-sama membangun NKRI yang lebih maju dan bermartabat.
Komandan Kodim 0408/BS Letkol Inf Aswin Suladi melalui Pasiter Kodim 0408/BS Kapten Inf Dimyati mengungkapkan, “Kami berkomitmen untuk memberikan edukasi yang berkualitas kepada masyarakat melalui kegiatan non fisik seperti penyuluhan Wawasan Kebangsaan. Kami percaya bahwa dengan pemahaman yang baik tentang bela negara, masyarakat akan lebih menghargai dan memperjuangkan kedaulatan negara serta memahami nilai-nilai Pancasila sebagai landasan bangsa.”pungkasnya
Kegiatan penyuluhan Wawasan Kebangsaan ini akan melibatkan narasumber terkait, termasuk ahli kebangsaan dan tokoh masyarakat. Diharapkan masyarakat dapat aktif berpartisipasi dalam kegiatan ini guna mewujudkan generasi muda yang memiliki semangat kebangsaan yang tinggi. TMMD 118 Kodim 0408/BS akan terus mengembangkan program-program yang bermanfaat untuk masyarakat, baik secara fisik maupun non fisik, demi membangun wilayah yang sejahtera, mandiri, dan berkarakter kebangsaan. (*)