Kab. Solok, (Utamapost) – Tim BPK RI Perwakilan Prov. Sumatera Barat yang dipimpin oleh Ketua Tim Pemeriksaan BPK RI, Fahri Saputra, melakukan Entery Meeting Audit Interim atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2022, pada Rabu (08/02/2023).
Kunjungan Tim BPK RI yang terdiri dari Kepala Pengendali Teknis BPK RI Perwakilan Prov. Sumatera Barat Anjar, Ketua Tim Pemeriksaan BPK RI Perwakilan Prov. Sumatera Barat Fahri Saputra disambut langsung oleh Sekretaris Daerah Medison, S.Sos, M.Si, Asisten I Drs. Syahrial, MM, Asisten II Deni Prihatni, ST, MT, Asisten III Editiawarman, S.Sos, M.Si, Inspektur Daerah Fidriati Ananda, Kepala BKD Indra Gusnadi, Kepala OPD, Kepala Bagian Setda Kabupaten Solok dan Camat Se-Kabupaten Solok.
Bupati Solok Epyardi Asda sebelumnya telah menyambut Tim Pemeriksaan BPK RI Perwakilan Prov. Sumatera Barat diruang kerjanya, pada pertemuan Bupati Solok berpesan agar selalu menjaga kelancaran komunikasi, dan juga diharapkan agar senantiasa memberitahukan apa saja hal yang harus dibenahi Pemerintah Kabupaten Solok sehingga bisa memberikan pelayanan publik yang terbaik pada masyarakat.
Pada pertemuan tersebut Tim Pemeriksaan BPK RI turut menyerahkan surat Tugas pemeriksaan Audit Interim yang akan dilaksanakan beberapa hari kedepan. Selanjutnya diadakan Kegiatan Entery Meeting bersama Seluruh Kepala OPD beserta Kepala Bagian dan Camat Se-Kabupaten Solok di Ruang Pertemuan Solok Nan Indah.
Sekretaris Daerah, Medison, S.Sos, M.Si, dalam sambutannya menyampaikam bahwa, “mulai hari ini hingga beberapa hari kedepan akan dilaksanakan pemeriksaan laporan keuangan. Terimakasih atas bantuan konsultasi dari pihak BPK sehingga diharapkan dapat sesuai dengan ketentuan yang berlaku”.
“Sebelumnya Bupati Solok telah berpesan bahwa apapun nantinya dokumen yang diminta oleh pihak BPK diharapkan agar direspon secara cepat dan dikelola oleh pejabat yang menguasai bidang tersebut. Harapan Bupati tidak hanya disegi capaian saja kita mendapatkan yang terbaik namun juga pada kualitas pelayanan agar bisa menjadi yang terbaik,” ucap Medison.
Pada kesempatan yang sama, Pengendali Teknis BPK RI, Anjar, mengungkapkan bahwa, “hasil evaluasi tahun kemarin memang masih ada permasalahan yang cukup kompleks, untuk itu diharapkan pada tahun ini agar dapat dibenahi. Kita berharap bantuan dan kerjasama untuk beberapa hari kedepan, semoga dengan kelancaran komunikasi bisa memberikan hasil yang terbaik”
Ketua Tim Pemeriksaan BPK RI, Fahri Saputra, mengungkapkan bahwa, “untuk mendapatkan Opini yang terbaik itu bergantung dari usaha Bapak/Ibu semua, kita dari BPK hanya bertugas sebagai tim pemeriksa, maka dari itu diharapkan usaha dan kerjasama kita bersama”.
Dalam Pemeriksaan Kita berkeinginan juga untuk dikelola langsung oleh pihak yang bersangkutan serta menguasai dan memahami bidang yang dilakukan pemeriksaan. Kita dari BPK akan melaksanakan Pemeriksaan selama kurang lebih 24 hari kedepan. “Kami dari BPK turut mengapresiasi untuk capaian tindak lanjut rekomendasi BPK telah mencapai tingkat 80% dimana pada tahun sebelumnya masih berkisar di angka 73%,” tuturnya. (Milfiana.CP)