Kabupaten Solok

Dukung Literasi Digital, Disdikpora Gelar Pelatihan Konten Digital

Kab. Solok, (Utamapost) – Sebagai bentuk menunjukkan komitmennya mendukung program nasional literasi digital, Pemerintah Kabupaten Solok melalui Disdikpora,  menggelar Pelatihan Pembuatan Konten Digital bagi Guru PAUD dan Pengelola PKBM.

Kegiatan yang diikuti oleh perwakilan Guru PAUD dan Pengelola PKBM di 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Solok, dibuka langsung oleh Wakil Bupati Solok H. Candra, SHI, pada Senin (06/10/2025), bertempat di Aula Gedung C Sekretariat Daerah Kabupaten Solok.

Wakil Bupati Solok, H. Candra, yang tampil sebagai motivator dan memberikan semangat bagi para pendidik untuk beradaptasi dengan tantangan zaman. Jadilah guru dan pendidik yang ikhlas mengajar dengan hati demi membentuk generasi masa depan. Mendidik anak-anak kecil itu butuh ketelatenan dan kepekaan jiwa yang dalam. Di luar negeri, gaji guru PAUD ada yang setara dengan profesor karena keahlian dan pengorbanannya. Kita ingin semangat itu tumbuh di Solok.

Wabup juga menekankan pentingnya kreativitas di tengah derasnya arus digitalisasi. Setelah mengikuti pelatihan ini, para guru diharapkan mampu menghadirkan pembelajaran yang lebih interaktif, kontekstual, dan berbasis teknologi sederhana.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Solok Elafki menjelaskan bahwa, “kegiatan ini merupakan bagian dari langkah strategis Pemkab Solok dalam memperkuat ekosistem pendidikan di era digital.”

“Ini kegiatan pembekalan pertama yang saya ikuti sebagai Kepala Dinas. Besar harapan saya agar terjalin komunikasi dan kolaborasi efektif dalam tubuh besar Disdikpora, Kita harus mendukung penuh arah pembangunan yang ditetapkan Bupati dan Wakil Bupati, terutama di bidang pendidikan. Komunikasi terbuka menjadi kuncinya. “Apapun masalahnya, kapanpun waktunya, kita harus siap menuntaskan agar IPM kita kembali naik,” tegasnya.

Pelatihan ini menghadirkan narasumber dari Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Solok, yakni Nazwirman Koto dan Supri Ardi, yang membekali peserta dengan materi tentang pembuatan konten edukatif, penggunaan media sosial yang bijak, dan penguatan literasi digital untuk dunia pendidikan.

Program ini menjadi bagian dari komitmen Pemkab Solok dalam menyukseskan Gerakan Nasional Literasi Digital sekaligus mendukung visi kepala daerah untuk melahirkan SDM unggul, cakap teknologi, dan berkarakter lokal yang kuat. Dengan langkah-langkah konkret seperti ini, Kabupaten Solok mulai menegaskan diri sebagai salah satu daerah pelopor pendidikan adaptif di Sumatera Barat. Tempat para guru bukan hanya mengajar, tetapi juga berkarya dan menginspirasi lewat dunia digital. (Milfiana.CP)
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top