Solok, (Utamapost) – Dalam rangka menyambut dan memperingati HUT RI ke 79 tingkat Kelurahan, masyarakat kelurahan Koto Panjang melakukan berbagai kegiatan. Acara yang diikuti oleh seluruh elemen masyarakat dengan berbagai macam kegiatan digelar pada Minggu (25/08/2024), bertempat di Kelurahan Koto Panjang.
Lurah Koto Panjang Jimmi Muhara disela kegiatan mengungkapkan bahwa “Kita memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-79, adalah mewarisi semangat para pejuang di masa lalu. Namun, perjuangan kita saat ini berbeda. Kita berjuang untuk mengisi Kemerdekaan dengan pembangunan, yakni dengan membangun masyarakat agar dapat berjalan dengan baik dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat kita, ada banyak potensi yang bisa diangkat dan dibangun di Koto Panjang ini, seperti adat dan budaya, kegiatan ekonomi masyarakat dan lain sebagainya.”
Dikesempatan yang sama, selaku Ketua Pelaksana Toni Yohansyah menambahkan bahwa, “kegiatan HUT RI tahun ini dilaksanakan semeriah mungkin dengan mengedepankan nilai-nilai khususnya nilai adat budaya dan nilai ekonomi, berupa Pawai Budaya oleh Bundo Kanduang yang diikuti oleh seluruh elemen dan unsur (Lurah, LPMK, Ketua Pemuda, RW dan RT serta Bundo kanduang).
“Dan juga pelepasan bibit ikan (restocking) jenis Baung di tepi sungai batang lembang sebanyak 2000 (dua ribu) ekor, Lomba balap karung, Lomba balap makan kerupuk, Lomba estafet air, Lomba estafet tepung, Lomba tangkap itik serta Pertunjukan randai,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Pemuda Afrizal Pitok menegaskan bahwa, “pada tahun-tahun sebelumnya, kita menggelar kegiatan berupa Pacu Rakik dan Ninja Warrior. Nah untuk tahun ini kita variasikan kegiatannya dengan kegiatan baru karena ada potensi lain yang perlu kita angkat dan kembangkan di Koto panjang ini berupa bararak bako yang tujuannya menanamkan dan mengembangkan nilai-nilai adat dan budaya khususnya bagi Pemuda Pemudi kita.”
“Kemudian kita lakukan menyebar bibit ikan jenis baung sebanyak 2000 (dua ribu) ekor di sungai batang lembang dengan harapan bahwa habitat sungai batang lembang tetap terjaga dan bahkan lebih baik ke depannya karena beberapa tahun sebelumnya kita banyak melakukan kegiatan perayaan di sungai batang lembang ini,” ungkapnya.
Selanjutnya Ketua LPMK Syofiar Mangguang Sati menegaskan bahwa, “ini semua adalah kreatifitas masyarakat Kelurahan Koto Panjang dalam melaksanakan kegiatan dimana dengan duduk baropok kita membicarakan suatu kegiatan dan disanalah lahir ide-ide dan kreatifitas sehingga kita bisa melaksanakan kegiatan seperti sekarang ini.”
Ia juga menegaskan akan pentingnya menjaga kerukunan antar warga dan memperkuat solidaritas di tengah masyarakat. “Kerukunan adalah kunci dalam setiap pelaksanaan kegiatan dan aktivitas. Mari kita jaga kebersamaan dan gotong royong, karena dengan itulah kita bisa terus maju dan berkembang ke depan,” tutupnya. (Milfiana.CP)