Solok, (Utamapost) – Dalam rangka sharing informasi sekaligus bersilaturahmi dan berdiskusi saling berbagi ilmu serta wawasan dengan LKAAM, dan Bundo Kanduang Kota Solok, Pemerintah Kota Sawahlunto beserta rombongan LKAAM, KAN se-Kota Sawahlunto laksanakan studi komparatif ke Kota Solok.
Rombongan Pemkot Sawahlunto yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Deri Asta SH tersebut disambut langsung oleh Wakil Wali Kota Solok Dr. H. Ramadhani Kirana Putra, SE, MM, pada Senen (11/09/2023), bertempat di Balairung 99 Rumah Dinas Walikota Solok.
Mengawali sambutannya, Wawako Ramadhani tak lupa mengucapkan selamat datang kepada Wako Deri Asta dan rombongan ke kota Solok ini, dimana peran LKAAM, KAN dan Bundo Kanduang sangat besar dalam pertumbuhan pembangunan Kota Solok.
“Peran instrumen adat, niniek mamak sangat besar dalam membangun daerah. Niniek mamak, lembaga adat senantiasa bergandengan tangan dengan Pemko Solok dalam membangun daerah, terutama dalam program pelestarian seni tradisi dan budaya daerah,” ungkap Dhani.
Niniek mamak dan tokoh serta lembaga adat menjadi pilar penting, terutama dalam menanamkan nilai-nilai budaya Minangkabau terhadap generasi muda. Tidak saja itu, lembaga adat juga mendukung berbagai program pembangunan daerah.
“Dengan Kolaborasi antara pemerintah daerah dan lembaga adat serta masyarakat, maka pembangunan daerah akan berjalan dengan baik. Dan ini yang senantiasa kita bangun di Kota Solok selama ini,” tuturnya.
Sementara itu, Wali Kota Deri Asta menjelaskan bahwa, “Pemko Sawahlunto memfasilitasi tokoh adat dan agama dalam melaksanakan studi komparatif ini merupakan salah satu bentuk komitmen Pemko dalam mendukung dan membantu pelestarian dan perkembangan adat di Kota Sawahlunto.”
“Kami mendukung banyak program dari tokoh adat dan agama, termasuk dalam meningkatkan kapasitas pemangku adat dan agama melalui studi komparatif ini,” ujarnya. (Milfiana.CP)
