Bukittinggi, (Utamapost)- Supardi, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat, memimpin acara Pembukaan Pertemuan Pilar-Pilar Sosial Angkatan Ke IV bersama masyarakat Kecamatan Gunung Omeh, Kabupaten Limapuluh Kota. Acara ini diadakan di Hotel Grand Malindo Bukittinggi pada hari Rabu (07/06/23).
Supardi menyampaikan ajakan kepada warga Gunung Omeh, Limapuluh Kota, untuk memaksimalkan potensi daerah dan sektor pariwisata yang ada di kecamatan tersebut. Dia menekankan bahwa kecamatan ini memiliki potensi alam yang melimpah, terutama dalam produksi jeruk yang telah dikenal di seluruh Indonesia. “Gunung Omeh merupakan daerah yang subur dengan lingkungan udara dan tanah yang baik. Potensi ini harus dioptimalkan untuk kesejahteraan masyarakat,” ujar Supardi.
Selain itu, Supardi juga mengungkapkan potensi pariwisata Koto Tinggi, yang memiliki museum Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) yang pernah menjadi ibu kota darurat negara. Tidak ketinggalan, Nagari Maek juga memiliki daya tarik wisata sejarah peradaban dunia yang telah terbukti dari penelitian para ahli sejarah. “Kami ingin memperkenalkan Nagari Menhir Mahek sebagai tempat peradaban tertua di Indonesia kepada seluruh Indonesia,” tambah Supardi.
Acara Pertemuan Pilar-Pilar Sosial Angkatan Ke IV ini dihadiri oleh peserta dari berbagai unsur kemasyarakatan seperti Taggana, PSM, LKS, Karang Taruna, dan PKH. Jumlah peserta yang turut serta dalam kegiatan ini mencapai 100 orang. Sampurno, Kepala Sub Bagian PSPPKM dan KAT Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat, juga memberikan komentarnya mengenai acara tersebut. Dia menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya untuk mempererat ikatan sosial antara pilar-pilar masyarakat dan mencapai kesejahteraan bersama.
Dengan adanya pembukaan Pertemuan Pilar-Pilar Sosial Angkatan Ke IV ini, diharapkan masyarakat Gunung Omeh dan sekitarnya dapat lebih mengoptimalkan potensi daerah dan meningkatkan sektor pariwisata sebagai langkah menuju kesejahteraan yang lebih baik.(Son)
