Payakumbuh(UP) -Pj. Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda melalui program BATIAH (BicarA Tentang Informasi dan Aspirasi payakumbuH) bekerja sama dengan RRI Bukittinggi pantau fluktuasi harga kebutuhan pokok yang disiarkan langsung dari Pasar Ibuah Payakumbuh Rabu (08/03).
Pj. Wako Rida Ananda mengatakan, untuk menjaga ketahanan pangan, bersama stakeholder terkait telah melakukan langkah-langkah strategis. Sehingga jelang Ramadhan 1444 H, ketersedian pasokan pangan di Payakumbuh cukup tersedia.
“Kita telah melakukan berbagai upaya agar harga tetap stabil dan kebutuhan masyarakat bisa tercukupi,” kata Pj. Wako Rida Ananda.
Rida menyebut, dengan keterbatasan lahan pertanian yang hanya 7 peresen di Payakumbuh, salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memaksimalkan lahan pertanian yang ada dan meningkatkan hasil prosuksi pangan.
“Dari produksi lahan pertanian yang hanya sedikit itu, bagaimana kita bisa memanfaatkannya dengan optimal. Sehingga ketersiaan pangan di pasaran itu cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat kita disini,” ucapnya.
Lebih lanjut diterangkan Rida, saat ini masyarakat telah melakukan penanaman apakah itu padi, cabe, bawang dan lain sebagainya. Diperkirakan akan panen jelang lebaran nanti.
“Dengan langkah ini, kita harapkan stok akan tetap tersedia dan harga kebutuhan tetap stabil di pasaran,” ucapnya.
Pj. Wako berpesan kepada masyarakat, “Mari kita hilangkan stok boros pangan, maksudnya membeli melebihi kebutuhan harian kita. Sesuaikanlah dengan kebutuhan kita. Jangan sampai apa yang kita masak itu terbuang dan menjadi sampah,” ucapnya.
Untuk memantau perkembangan harga pangan setiap harinya, Kadis Kominfo Junaidi mengatakan, masyarakat bisa mendownload aplikasi Mykopay di google playstore.
“Kami membangun sebuah Informasi yang bernama Mykopay. Semua informasi terkait Kota Payakumbuh ada disana. Masyarakat bisa memantau disana. Dan ini update setiap hari,” ulasnya.
Dikesempatan itu, salah seorang pedagang Pasar Ibuh, Meri mengatakan jelang ramadhan ini daya beli masyarakat di Pasar Ibuh Payakumbuh tergolong normal. Belum ada lonjakan yang berarti.
“Daya beli masyarakat masih stabil, cuma untuk kebutuhan harian. Dan harga masih tergolong stabillah, walau ada kenaikan sedikit beberapa hari terakhir. Tapi ini masih tergolong normal,” ucapnya.
Melalui saluran telpon, seorang masyarakat bernama Fira menayakan tentang kenaikan harga kebutuhan pokok jelang ramadhan, apa yang harus diantisipasi agar tetap normal.
Pj. Wako Rida langsung menanggapi, “Intinya jangan berlebihan, beli secukupnya, sesuai kebutuhan keluarga,” pungkasnya. (mas)