PADANG, (Utamapost)- Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat, Supardi, menegaskan pentingnya media massa untuk tetap menjaga perannya sebagai pilar demokrasi di tanah air. Dalam acara peringatan HUT ke-79 Republik Indonesia di Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Padang pada Sabtu, 17 Agustus 2024, Supardi menyatakan, “Media memiliki peran krusial dalam perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia. Oleh karena itu, media harus terus mempertahankan jati dirinya sebagai pilar demokrasi.”
Supardi menyoroti bahwa media massa berperan penting dalam menyebarluaskan informasi kepada publik dan menjadi fondasi awal dalam mengabarkan kemerdekaan Indonesia kepada dunia. “Saya berharap rekan-rekan media massa terus menjaga jati dirinya sebagai pejuang pilar demokrasi,” harapnya.
Dalam kesempatan itu, Supardi juga mengajak masyarakat untuk introspeksi dan berupaya mengisi kemerdekaan dengan kontribusi positif guna menjadikan bangsa yang lebih maju dan mandiri. “Khusus di Sumbar, saya mengajak masyarakat Ranah Minang untuk menjadikan Provinsi Sumbar sebagai provinsi yang madani,” ujarnya.
Ketua KPID Sumbar, Robert Cenedy, menambahkan bahwa Indonesia menghadapi berbagai tantangan dalam perjuangan kemerdekaan, namun semangat gotong royong telah berhasil mengusir penjajah. Saat ini, tantangan global dan nasional membutuhkan kerja sama dan tekad yang kuat untuk mengatasinya.
Robert juga membahas dampak perkembangan teknologi dan informasi pada penyiaran, serta tantangan yang dihadapi di masa mendatang. Ia menekankan pentingnya literasi media dalam menghadapi perubahan fundamental dalam struktur penyiaran dan munculnya media baru.
Selain itu, Robert menyinggung peran penting lembaga penyiaran dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, khususnya terkait pemberitaan dan iklan kampanye. Ia menegaskan bahwa Undang-Undang Penyiaran mewajibkan isi siaran untuk menjaga netralitas dan tidak memihak kepentingan golongan tertentu.
“Fokus KPID dalam waktu dekat adalah pengawasan penyiaran politik untuk memastikan bahwa lembaga penyiaran mematuhi regulasi dalam menyongsong agenda kepemimpinan daerah,” tutup Robert.(son)
