Solok, (Utamapost) – Wakil Wali Kota Solok Dr. H. Ramadhani Kirana Putra, SE, MM memberikan jawaban terkait pandangan umum Fraksi-fraksi di DPRD terhadap Ranperda Laporan Pertanggungjawaban dan Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024 dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Solok.
Paripurna DPRD Kota Solok yang digelar pada Minggu (05/11/2023), dipimpin oleh Wakil ketua DPRD kota Solok, Efriyon Coneng didampingi oleh Wakil Bayu Kharisma, serta dihadiri oleh seluruh anggota DPRD kota Solok, Sekretaris Daerah Kota Solok, Syaiful A, Forkopimda Kota Solok serta kepala OPD lingkup Pemerintah Kota Solok.
Sebelumnya tiga fraksi-fraksi di DPRD telah menyampaikan pandangan umum terhadap tentang Pertanggungjawaban dan Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024 kepada DPRD Kota Solok.
Ada Tiga fraksi yang menyampaikan pandangan umumnya yaitu, Fraksi Partai Golkar yang disampaikan oleh Nasril In Malintang Sutan, SH, Fraksi Solok Bersatu yang disampaikan oleh Deni Nofri Pudung dan Fraksi Solok Adil Makmur disampaikan oleh Ade Merta, S.Pd.
Dimana Fraksi-Fraksi di DPRD Kota Solok menyoroti tentang Anggaran, terkait Pendapatan Asli Daerah, Belanja Daerah diantaranya fraksi menyampaikan dalam hal mengatasi penurunan pendapatan dari pajak retribusi yang kendalanya dikarnakan tingkat kesadaran wajib pajak dan restribusi yang masih rendah.
Serta disarankan agar terus meningkatkan kualitas pelayanan, selanjutnya Fraksi mempertanyakan apa yang menjadi penyebab penurunan target pedapatan pada tahun 2024, serta meminta penjelasan peningkatan belanja hibah, meminta penjelasan terkait belanja tidak terduga, apa yang menjadi kendala serapan anggaran tidak maksimal.
Jawaban Pemerintah terhadap pandangan umum fraksi merupakan sebuah prosedur dalam sistem bernegara, dimana setiap anggaran yang akan kita rancang harus melalui persetujuan DPRD Kota Solok, sebagai lembaga atau mitra yang ditetapkan Undang-Undang,” ungkap Wawako. (Milfiana.CP)
