Solok, (Utamapost) – Dalam rangka Pengumuman Pemberhentian Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solok Hasil Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2024 serta Pengumuman Penetapan Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Hasil Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2024. DPRD Kota Solok mengelar Rapat Paripurna DPRD Kota Solok, pada Senin (10/02/2025), bertempat di Ruang Sidang DPRD Kota Solok.
Ketua DPRD Kota Solok Fauzi Rusli, SE, MM yang didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Kota Solok Amrinof Dias Dt Ula Gadang dan Mira Harmadia saat memimpin sidang paripurna mengatakan bahwa, “rapat paripurna ini merupakan yang ke dua dalam masa sidang ke-satu tahun 2025, dalam rangka pengumuman pemberhentian Walikota dan Wakil Walikota Solok.”
Lanjutnya, sehubungan dengan akan berakhirnya masa jabatan walikota dan wakil walikota solok, maka dalam rapat paripurna ini akan diumumkan pemberhentian Zul Elfian Umar, dan Ramadhani Kirana Putra, yang nanti proses selanjutnya akan kami tindaklanjuti kepada Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur Sumatera Barat,” .
Rapat paripurna ini merupakan rapat paripurna terakhir bagi saudara Zul Elfian Umar dan Ramadhani Kirana Putra sebagai Walikota dan Wakil Walikota Solok. “Kami atas nama Lembaga DPRD Kota Solok mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya atas pengabdiannya selama memimpin Kota Solok,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Solok Dr. H. Zul Elfian Umar, SH, M. Si dalam sambutannya mengatakan bahwa, “dengan telah ditetapkannya hasil Pilkada Kota Solok Tahun 2024, menjadi tanda bahwa kontestasi Politik di Kota Solok sudah mencapai fase akhir.”
Wako mengajak agar fase kampanye, fase perbedaan pandangan dan pilihan politik yang sudah mencapai titik final ini, disudahi dan diakhiri. Karena mulai hari ini dan ke depan, fase ker ja bersama untuk mewujudkan Kota Solok yang diberkahi, melalui pengembangan sektor perdagangan dan jasa yang modern, sudah menanti untuk ditunaikan bersama-sama.
Kita boleh saja berbeda pilihan, kita boleh saja berbeda suku, kita boleh saja berbeda etnis, kita boleh saja berbeda partai, tetapi darah kita sama, kita adalah warga Kota Solok. Ini yang akan kita bawa terus. Kita akan meneruskan ikhtiar untuk menghadirkan persatuan di Kota Solok.
“Dengan akan berakhirnya masa jabatan beliau mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder, elemen masyarakat yang telah ikut berkontribusi bagi pembangunan di Kota Solok ini selama 14 Tahun terakhir ini. (Milfiana.CP)
