Padang (UtamaPost)- Menindaklanjuti hasil rapat khusus Pemprov. Sumbar dengan Satgas Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) Pertamina, pada Sabtu (1/4) kemaren, Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah meninjau secara lansung kesiapan Pertamina di Integrated Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Teluk Kabung Bungus. Peninjauan tersebut dalam rangka, upaya memastikan ketersediaan BBM di Sumbar selama Ramadhan dan Libur Idul Fitri 1444 Hijriah.
Mahyeldi menegaskan, Sumbar harus lebih siaga karena potensi melonjaknya kunjungan ke Sumbar selama Idul fitri sangat besar. Oleh karenanya, pemerintah perlu mempersiapkan segala keperluan rakyat agar terfasilitasi dengan baik, salah satunya ketersediaan BBM.
“Kita perlu meningkatkan kesiagaan terutama pada titik-titik rawan kemacetan, seperti jalur Padang-Padang Panjang-Bukittinggi-Payakumbuh. Di samping rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan, juga diperlukan antisipasi kesiagaan BBM,” tegasnya saat melakukan peninjauan ke TBBM Pertamina, Teluk Kabung, Bungus, Senin (3/4/2023).
Saat meninjau kesiapan Pertamina Patra Niaga region Sumbagut itu, Mahyeldi juga meminta Pertamina untuk mensosialisasikan informasi terkait sebaran titik SPBU Siaga 24 jam yang sudah disiapkan Pertamina di Sumbar kepada para pemudik.
“Lokasi SPBU Siaga 24 jam nanti bisa kita blast melalui Whatsapp kepada para pemudik ketika memasuki wilayah Sumatera Barat, sehingga bisa langsung memperhitungkan jarak dan kebutuhan BBM nya, sehingga tidak perlu khawatir kehabisan BBM di perjalanan, sosialisasinya harus dimasifkan agar masyarakat paham” lanjut Mahyeldi.
Sebelumnya, Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Sumbagut, Freddy Anwar memastikan pihaknya telah siap siaga untuk mengantispasi potensi lonjakan permintaan BBM selama musim mudik lebaran.
“Ada kebiasaan dari perantau Sumbar pada saat mudik lebaran yaitu tradisi pulang basamo. Merespon hal tersebut, kami sudah menyiapkan Satgas RAFI untuk mengantisipasi lonjakan permintaan BBM maupun antisipasi terhadap berbagai potensi kendala distribusi BBM yang diperkirakan mungkin terjadi,” ujarnya.
Freddy menjelaskan, berdasarkan data proyeksi Pertamina Patra Niaga, diprediksi permintaan BBM jenis Pertalite akan meningkat hingga 29 persen, Pertamax Series meningkat hingga 53 persen, Dex series meningkat 16 persen, dan Aftur 16 persen. Sementara permintaan BBM jenis Solar diprediksi turun 18 persen karena angkutan logistik cenderung libur menjelang dan sesudah Idul Fitri.
Pihaknya juga telah mempersiapkan penambahan daya angkut distribusi BBM hingga kapasitas daya angkut mencapai 5.242 KL, sesuai prediksi kebutuhan masyarakat di puncak masa libur lebaran.
“Untuk itu kita telah siapkan 32 Armada distribusi, 16 SPBU Kantong, dan sejumlah motoris dengan 700 personel armada yang juga kita dukung dengan extra flooding selama bertugas,” jelas Freddy.
Usai meninjau kesiapan Pertamina Patra Niaga di Integrated Terminal Bahan Bakar Minyak Teluk Kabung itu, Gubernur Mahyeldi bersama Freddy Anwar juga meresmikan pelepasan secara simbolis angkutan distribusi BBM Satgas RAFI 2023. (adpsb)