Kab. Solok, (Utamapost) – Banyaknya truk truk besar yang parkir dan bermalam di area Taman tugu Ayam, sehingga mengakibatkan badan jalan menjadi rusak dan hancur dan menutupi saluran air, dengan kondisi yang seperti ini, tentunya saluran air akan tersumbat dan tergenang.
Dengan kondisi badan jalan yang tergenang ini, dimanfaatkan oleh para sopir disela sela istirahatnya untuk mencuci kendaraanya, tentu dengan kondisi seperti ini akan merusak pemandangan di sekitar taman tugu ayam dan perkantoran.
Padahal sebelumnya, Dinas Perhubungan Kabupaten Solok telah memasang rambu rambu larangan parkir pada tahun 2022 silam, tapi entah mengapa, rambu rambu tersebut hilang atau sengaja dipatahkan oleh orang orang yang tak bertanggung jawab.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Solok, Muhamad Jhoni,” Kita menyayangkan bahwa saat ini banyaknya truk truk besar yang parkir dan bermalam di sekitaran Taman Tugu Ayam, sehingga dengan kejadian seperti ini menimbulkan badan jalan menjadi hancur dan saluran air menjadi tertutup.
Dengan tertutupnya saluran air ini, tentunya air akan meluap ke jalan dan tergenang yang tentunya akan mengganggu pengendara lain yang melintas.Untuk mengantisipasi hal tersebut, Kami menghimbau dan meminta kepada para pengemudi untuk tidak parkir sembarangan.
Dan apabila masih yang melanggar, tentunya kami dari dinas perhubungan yang bekerja sama dengan instansi terkait akan menindak dengan tegas sesuai dengan perundang undangan yang berlaku. “Kami dari Dinas Perhubungan akan melakukan Monitoring dan pengawasan disekitar area Taman Tugu Ayam dan Komplek Perkantoran Pemerintahan Daerah Kabupaten Solok serta akan segera memasang rambu rambu larangan parkir guna penertiban,” ungkapnya. (Milfiana.CP)
