Kab. Solok, (Utamapost) – Guna membangkitkan Industri Kecil dan Menegah (IKM) dan memanfaatkan hasil perkebunan yang melimpah, Dekranasda nagari Sungai Nanam mengelar pelatihan membuat dodol selama 3 hari, mulai Selasa sampai Kamis (09 – 11/05/2023) bertempat di Gedung Pemuda Nagari Sungai Nanam.
Kadis Koperindag Ahpi Gusta Tusri, S.STP, M.Si, dalam sambutannya mengatakan bahwa, “pelaksanaan pelatihan ini dilatarbelakangi oleh potensi SDA dan SDM yang dimiliki Nagari Sungai Nanam dengan beragam umbi-umbian seperti kentang dan ubi jalar, kemudian buah-buahan seperti stroberi, terong pirus dan lainnya”.
Ketika terjadinya produksi buah dan sayur yang melimpah, kondisi seperti ini belum termanfaatkan lebih maksimal dan mengakibatkan kurang termanfaatkan dengan baik serta bahkan sampai terbuang. Untuk itu kami dari Dinas Koperindag Kabupaten Solok, berinisiatif memberikan pengolahan lebih lanjut yang mana akan diolah oleh ibu-ibu dari Bundo Kanduang Nagari Sungai Nanam.
“Pelatihan dilaksanakan selama tiga hari kedepan, akan diberikan materi terkait dengan inovasi pengolahan dodol dari SMK 1 Lembah Gumanti dalam hal ini terkait dengan jurusan Tata Boga, dengan peserta 25 orang yang berasal dari unsur bundo kanduang dengan materi, arah kebijakan Pemda Kab. Solok untuk urusan industri, Kreasi dan inovasi pengolahan dodol, Packaging produk dan Pemasaran produk,” jelasnya.
Narasumber pelatihan ini berasal dari Dinas Koperindag Kab. Solok, SMK 1 Lembah Gumanti jurusan Tata Boga, dan PT. Aqua, pasca pelatihan diharapkan akan tumbuh IKM yang akan membangkitkan pendapatan Nagari Sungai Nanam terima kasih kepada Ketua Dekranasda Kab. Solok Ibu Hj. Emiko Epyardi Asda dan segala pihak yang telah hadir dan men-support kegiatan pelatihan ini.
Pada kesempatan tersebut Wali Nagari Sungai Nanam, Delfi, tak lupa mengucapkan terimakasih kepada Dinas Koperindag yang telah mengalokasikan kegiatan ke Nagari Sungai Nanam dalam rangka memberdayakan ibu-ibu Bundo Kanduang yang ada di Nagari Sungai Nanam dengan harapan akan tercipta industri-industri baru.
Dengan adanya pelatihan seperti ini, potensi-potensi yang ada di Nagari Sungai Nanam dapat membuka lapangan pekerjaan baru sehingga perekonomian bisa lebih baik seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan membawa dampak positif kedepannya.
Ketua Dekranasda Kab. Solok, Ibu Emiko Epyardi Asda, tak lupa mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan dan sekaligus untuk membuka secara resmi pelatihan tersebut, pelatihan dodol ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada peserta selama tiga hari dengan harapan akan muncul wirausaha-wirausaha baru yang akan meningkatkan gairah IKM kita yang ada di Nagari Sungai Nanam.
Dengan pelatihan ini akan tercapai mutu dan tampilan yang lebih menarik, baik dari segi rasa maupun dari segi kemasan dimana harapan kami produk tersebut akan diminati oleh masyarakan Nagqri Sungai Nanam sendiri, maupun masyarakat yang berkunjung untuk wisata ke Nagari Sungai Nanam.
“Disamping mutu yang kita tingkatkan, juga mengharapkan ada inovasi yang akan muncul ditengah usaha nanti, dimana saat ini baru dari dua bahan baku kentang dan labu, nanti setelah maju dan berkembang, ada inovasi menggunakan bahan lain yang berasal dari pertanian di daerah kita, seperti terong pirus, tomat, dan lainnya, sehingga IKM ini bisa membangkitkan ekonomi masyarakat Nagari sungai nanam khususnya, dan kabupaten Solok pada umumnya,” harap Emiko. (Milfiana.CP)