PADANG, (Utamapost)- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat menetapkan pimpinan dan anggota Alat Kelengkapan DPRD (AKD) untuk masa tugas 2024-2025 dalam rapat paripurna pada Kamis (10/10/2024). AKD yang disahkan meliputi Badan Musyawarah, Badan Anggaran, Komisi-Komisi, Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda), serta Badan Kehormatan.
Ketua DPRD Sumatera Barat, Muhidi, menyatakan bahwa dengan terbentuknya AKD, seluruh agenda DPRD dalam menjalankan fungsi dan tugasnya sebagai bagian dari pemerintahan daerah dapat dilaksanakan secara efektif.
“Alat kelengkapan ini merupakan sarana bagi DPRD untuk melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai bidang masing-masing, sehingga tugas dan fungsi tersebut kini dapat berjalan efektif,” ujar Muhidi.
Selanjutnya, kata Muhidi, tahap berikutnya adalah penyusunan agenda kegiatan yang akan dilakukan oleh Badan Musyawarah. Prioritas utama saat ini adalah pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun 2025.
“RAPBD 2025 adalah agenda penting yang harus segera dibahas, mengingat waktu yang terbatas. Pembahasan harus dilakukan dengan cermat agar pendapatan dan belanja daerah benar-benar efisien serta sesuai dengan prioritas daerah dan kebutuhan masyarakat,” tegasnya.
Pimpinan AKD yang telah ditetapkan antara lain Komisi I dipimpin oleh Syawal dengan Abdurahman sebagai wakil ketua dan Bagas Banyu Nasution sebagai sekretaris. Komisi II diketuai Khairuddin Simanjuntak, dengan wakil ketua Ilson Chong dan sekretaris Varel Oriano.
Komisi III dipimpin oleh Indra Datuk Rajo Lelo, dengan Mochklasin sebagai wakil ketua dan Nofrizon sebagai sekretaris. Komisi IV dipimpin oleh Doni Harsiva Yandra dengan wakil ketua Erick Hamdani dan sekretaris Verry Mulyadi. Komisi V diketuai Lazuardi Erman dengan Nurfirmanwansyah sebagai wakil ketua dan Mario Syah Johan sebagai sekretaris.
Selain itu, Bapemperda dipimpin oleh Muhammad Yasin dengan wakil ketua Zulkenedi Said, sedangkan Badan Kehormatan dipimpin oleh Bakri Bakar dengan wakil ketua Muzli M Nur.
