Kaltim, (Utamapost)- Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Akmal Malik, secara langsung menyambut kedatangan Forum Wartawan Parlemen Sumbar (FWP Sumbar) di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Kunjungan ini berlangsung usai FWP Sumbar bersama Staf Humas dan Protokoler DPRD Sumbar melaksanakan studi tiru di kantor DPRD Kaltim pada Senin, 10 Juni 2024.
Selain menjabat sebagai Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik juga menjabat sebagai Dirjen Otonomi Daerah (Otoda) dan merupakan putra asli Sumbar.
Dalam pertemuan tersebut, Akmal Malik menyampaikan pentingnya bagi Sumbar untuk memanfaatkan potensi wisatanya secara lebih komersial. Ia mencontohkan pengelolaan Sungai Mahakam di Kaltim yang berhasil dijadikan objek wisata bernilai ekonomi tinggi.
“Sumbar bisa belajar dari Kaltim yang telah mengelola Sungai Mahakam menjadi potensi wisata yang memberikan nilai tambah luar biasa bagi masyarakat sekitar dan juga meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) secara signifikan,” ujar Akmal setelah menjamu FWP Sumbar dengan tur kapal di Sungai Mahakam.
Akmal Malik menekankan pentingnya memulai dari hal kecil, seperti menawarkan wisata naik kapal sambil menikmati makanan di atas kapal, yang bisa memiliki nilai jual tinggi.
FWP Sumbar mengunjungi Kaltim dalam rangka studi tiru tentang pengelolaan liputan dan kerja sama dengan media. Kegiatan ini berlangsung di ruang Pertemuan Sekretariat DPRD Kaltim dan diikuti oleh 20 anggota FWP Sumbar, dipimpin oleh Novrianto Ucok, serta didampingi oleh Humas dan Protokoler DPRD Sumbar, Arnely Amran dan Ida Wulansari.
Dari Sekretariat DPRD Kaltim, pertemuan dipimpin oleh Kepala Bagian Fasilitasi, Penganggaran, dan Pengawasan Sekretariat Kaltim, Andi Rajak, serta dihadiri oleh Tenaga Ahli DPRD Kaltim dan Ketua Forum Jurnalis Perempuan Kaltim, Tri Wahyuni.
Berbagai hal dibahas dalam pertemuan tersebut, termasuk kemitraan dengan wartawan dan pengelolaan informasi terkait kedewananan. Ketua FWP Sumbar juga mengharapkan agar DPRD Kaltim dapat memfasilitasi wartawan dengan mengadakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) dan membentuk organisasi wartawan untuk meningkatkan peliputan kedewanan.(son)