Solok, (Utamapost) – Dalam rangka pensasaran percepatan penghapusan kemiskinan ekstrim (P3KE) di Kota Solok, Wakil Wali Kota Solok Dr. H. Ramadhani Kirana Putra, SE, MM, memimpin langsung Rapat Koordinasi (Rakor) bersama OPD terkait, pada Rabu (08/03/2023), bertempat diruang rapat Bappeda.
Rapat koordinasi digelar terkait verifikasi dan validasi data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE), dan merupakan tindak lanjut dari rakor sebelumnya.
Data P3KE merupakan data yang bersumber dari Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) sebagai pendekatan dalam penghapusan kemiskinan ekstrem yang menjadi target dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB).
Rakor ini diharapkan dapat diperoleh data yang lebih valid terkait kondisi sosial-ekonomi masyarakat Kota Solok sehingga intervensi program yang akan dilakukan, khususnya terkait penanggulangan kemiskinan, dapat lebih tepat sasaran.
Kemiskinan merupakan permasalahan kompleks, dan menjadi salah satu isu strategis di Kota Solok, kemiskinan harus diatasi secara terkoordinasi dan terencana dengan baik. Penanganannya harus dilakukan secara integratif, dengan melakukan sinkronisasi kebijakan mulai dari pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten sampai ke tingkat desa/kelurahan, sesuai dengan kewenangannya masing-masing.
Selain itu, diperlukan juga kolaborasi dan kerjasama yang baik dengan semua pihak, termasuk masyarakat dan dunia usaha. Berdasarkan amanat Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
Data yang digunakan dalam penghapusan kemiskinan ekstrim adalah data P3KE. Data P3KE yang diterima Pemerintah Kota Solok terdiri dari decile (bagian/kelompok) 1 sampai dengan decile 3, dari 2 Kecamatan dan 13 Kelurahan yang ada di Kota Solok. (Milfiana.CP)