Kota Solok

Tingkatkan Kompetensi, Puluhan Guru Bahasa Inggris Ikuti Pelatihan 

Solok, (Utamapost) – Guna meningkatkan kompetensi dan mengikuti perkembangan kurikulum dan metode pembelajaran, sebanyak 30 orang guru Bahasa Inggris mengikuti pelatihan peningkatan kompetensi guru bahasa Inggris SMP yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan selama 4 hari mulai dari tanggal 1 hingga 4 Oktober 2024, bertempat di Hotel Taufina Kota Solok. 

Kegiatan yang dibuka langsung oleh Wali Kota Solok H. Zul Elfian Umar, SH, M. Si yang diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Solok, Irsyad, dan juga dihadiri oleh Kabid Pendidikan Dasar Desriyondra serta Kasi GTK Dikdas, Firdaus N, serta guru mata pelajaran Bahasa Inggris SMP dan pengawas SMP di Kota Solok. 

Kadis Pendidikan dalam sambutannya mengungkapkan bahwa, “pentingnya peningkatan kompetensi bagi para guru agar dapat terus mengikuti perkembangan kurikulum dan metode pembelajaran, Guru harus terus belajar dan berkembang.”

Dengan mengikuti pelatihan ini, diharapkan para guru dapat mengimplementasikan metode pembelajaran yang lebih kreatif dan efektif di kelas, serta meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris siswa di Kota Solok, pentingnya komitmen untuk terus belajar demi peningkatan kualitas pendidikan di kota tersebut.

Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber dari Kampung Inggris, Pare Kediri, yaitu Khoirul Anwar dan Ahmad Lutfi Safi. Kedua narasumber memiliki pengalaman luas dalam pengajaran Bahasa Inggris dan akan membagikan teknik-teknik pembelajaran yang inovatif, termasuk metode pembelajaran berbasis praktik dan komunikasi yang interaktif. 

Mereka diharapkan mampu memberikan wawasan baru kepada para peserta dalam mengajar Bahasa Inggris di era digital ini, serta mendapat sambutan hangat dari para peserta yang antusias yang akan mengikuti sesi demi sesinya. 

“Pelatihan ini diharapkan tidak hanya memberikan pengetahuan baru, tetapi juga membangun semangat kolaborasi antara guru-guru Bahasa Inggris di Kota Solok, serta mendorong lahirnya metode pembelajaran yang lebih inovatif dan adaptif terhadap kebutuhan siswa di masa depan,” harapnya. (Milfiana.CP) 

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top